Gragehotels.co.id – Mencuci kendaraan listrik rupanya membutuhkan perlakuan khusus dibandingkan kendaraan konvensional jikalau menggunakan air bertekanan tinggi.
Menurut Mohammad Taufik selaku Product Technical Support VICI, pada dasarnya teknik mencuci kendaraan listrik sebenarnya sama. Hanya hanya tekanan air yang mana digunakan perlu diperhatikan.
Karena kendaraan listrik yang dijual juga secara sefety sebenarnya juga telah dipersiapkan untuk tahan terhadap air.
“Tapi sebaiknya standar tekanan air berada di dalam 100 bar untuk motor dan juga mobil. Selain itu sebaiknya pakai pengaturan air yang tersebut sprey atau menyebar jadi aman. Terutama untuk bagian kolong sebaiknya yang digunakan sprey,” ujar Taufik pada waktu berbincang dengan Suara.com, Akhir Pekan (3/3/2024).
Lebih lanjut, Taufik menambahkan, walaupun sudah ada menggunakan mode sprey, disarankan juga untuk memperhatikan jarak tembak pada waktu menggunakan air bertekanan.
Hal ini tentu untuk menghindari komponen-komponen penting terkena air bertekanan tinggi.
“Walaupun kendaraan listrik biasanya telah punya cover untuk menghindari komponen penting dari air. Tapi sebaiknya masih kasih jarak tembak. Sekali lagi penyemprotan disarankan pakai mode yang digunakan sprey,” jelas Taufik.
Vici sendiri mempunyai barang PWC 70N yang mana aman untuk mencuci kendaraan listrik.
Dengan harga jual dikisaran Rp800 ribu – Rp1 juta, daya listrik yang digunakan Vici PWC 70N juga cukup relatif kecil, yakni 600-750 watt.
“Kalau untuk cuci motor serta mobil aman. Tapi ini juga bisa saja untuk cuci AC rumah. Ada pengaturan tekanan air yang digunakan soft hanya saja 20 bar,” pungkas Taufik.
