Gragehotels.co.id – Komite Eksekutif (Exco) PSSI , Arya Sinulingga , angkat bicara terkait lima kub Indonesia yang dimaksud terkena sanksi FIFA yang mana masuk pada registration bans. Arya mengakui kalau PSSI belum mendapat surat elektronik (surel) dari FIFA.
Adapun lima klub Indonesia yang mana dimaksud adalah Persija Jakarta, Persiwa Wamena, Persikab Daerah Bandung, Persiraja Banda Aceh kemudian Sada Sumut FC. Lima klub yang dimaksud kena sanksi FIFA berbentuk larangan pemindahan pemain selama tiga periode.
Menanggapi hal itu, Arya mengaku bahwa PSSI belum mendapat kabar resmi terkait sanksi yang dimaksud sehingga tak sanggup menyampaikan secara detail. Dia menjelaskan ketika ini PSSI masih menanti secara keseluruhan seperti apa permasalahan yang tersebut menghasilkan lima klub yang disebutkan terkena sanksi.
“Kami belum dapat emailnya jadi belum mampu tanggapi. Jadi kami masih menunggu. Katanya itu dikasih ke klub-klub kemudian kami tunggu akibat beda-beda. Nanti kami tanya,” kata Arya untuk wartawan termasuk MNC Portal Indonesia, Selasa (2/4/2024).
Melalui laman resmi FIFA, sanksi untuk Persija serta Persiraja efektif berlaku mulai 26 Januari 2024, sementara Persikab Kota Bandung kemudian Sada Sumut 26 Februari 2024.
Diketahui, empat klub yang disebutkan bukan dapat mendaftarkan pemain baru di tiga periode bursa transfer. Sementara untuk Persiwa, yang mana hukumannya efektif sejak 12 Mei 2022, merek disanksi sampai batas waktu yang tak ditentukan.
Klub yang mana tersandung ini dapat semata terbebas dari larangan yang disebutkan andai klub bersangkutan melunasi utang. Klub yang terkena registrations ban masih mampu merekrut pemain baru kendati dilarang menurunkannya pada pertandingan lantaran tak dapat didaftarkan ke federasi nasional tempat klub bernaung.
