Gragehotels.co.id – JAKARTA – Turki memperkenalkan hasil mobil SUV listrik inovatif pertama dari Bosphorus yang tersebut dilengkapi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI). Fitur-fiturnya sudah pernah menarik berbagai perhatian baik domestik maupun internasional.
Presiden Recep Tayyip Erdoğan menerima kunci dari Turkiies Automotive Initiative Group (Togg) untuk rilis perdana mobil SUV listrik. Debut ini menunjukkan bahwa China bukanlah satu-satunya negara yang mampu bersaing dengan raksasa otomotif Eropa dan juga Amerika Utara.
Togg berencana pada 2030 memproduksi 1 jt mobil pada lima model. Model T10X Togg mengikuti format VW ID.4 serta diproduksi dalam sebuah pabrik di area kota barat laut Bursa.
Perusahaan belum mengumumkan nilai tukar SUV barunya di tempat lingkungan ekonomi Eropa Barat pertamanya, Jerman, atau lingkungan ekonomi masa depan lainnya. Namun, pada negara asalnya, Togg akan dibanderol mulai Rp697 juta.
Mobil berkapasitas lima tempat duduk ini dibanderol 1,5 kali tambahan mahal daripada Fiat Tipo terlaris dalam Turki atau lebih lanjut populer disebut Egea. Mobil berukuran 4,6 meter ini membutuhkan waktu enam tahun untuk dikembangkan. Penjualan awalnya mencapai 20.000 unit pada 18 jam.
Tidak seperti banyak model baru yang inovatif, khususnya yang mana dibuat di tempat Chjna, Togg memilih bentuk mobil yang mana sederhana, yang oleh Presiden Erdoğan disebut sebagai simbol kemajuan teknologi, perkembangan ekonomi, serta prestise global.
Didesain oleh mantan kepala desainer VW Murat Gunak, meskipun gril depan konvensional lalu proporsi eksterior normal, T10X menyertakan banyak teknologi pionir.
Tidak mengherankan apabila mobil ini menggunakan sistem yang digunakan dikembangkan sendiri dengan menawarkan berbagai ruang kemudian memiliki perangkat keras yang mana tahan masa depan. Togg dilengkapi dengan sel 52,4 atau 88,5 kWh, yang digunakan memberikan jangkauan hingga 523 kilometer.
Daya pengisian 22 kW untuk AC kemudian 180 kW untuk DC kalah dibandingkan berbagai pesaing Eropa. Apalagi Togg, seperti Tesla, sedang merancang jaringan pengisian dayanya sendiri serta telah terjadi memesan 1,000 hyper charger miliknya dari Türkiye.
