Gragehotels.co.id – JAKARTA – Pertanyaan tentang berapa lama penyimpan daya mobil listrik harus diganti memang benar penting. Terutama, bagi merekan yang digunakan berniat untuk mengganti kendaraan ICE menjadi mobil listrik.
Hanya saja, pertanyaan simpel yang disebutkan tidak ada bisa saja dijawab dengan sederhana. Sebab, usia penyimpan daya mobil listrik dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor.
Beberapa faktor yang tersebut mempengaruhi sel mobil listrik:
– Jenis baterai: Baterai lithium-ion yang tersebut lebih lanjut baru memiliki umur yang dimaksud lebih banyak panjang daripada akumulator lithium-ion tradisional.
– Kebiasaan mengemudi: Mengemudi dengan agresif dan juga kerap menggunakan pengisian daya cepat dapat memperpendek usia baterai.
– Kondisi lingkungan: Suhu ekstrem, baik panas maupun dingin, dapat mempercepat degradasi baterai.
– Perawatan: Merawat akumulator dengan baik, seperti menghindari pengisian daya berlebihan serta menjaga suhu penyimpan daya tetap saja ideal, dapat membantu menambah masa berlaku umurnya.
Beberapa pabrikan dalam Indonesia memberikan garansi elemen penyimpan daya seumur hidup untuk memberikan kepercayaan untuk konsumen.
Wuling, misalnya, memberikan garansi seumur hidup untuk mobil listrik BinguoEV. Selain itu, Neta juga memberikan garansi seumur hidup terhadap model Neta V. Proyek garansi seumur hidup Neta V berlaku khusus untuk 2.024 konsumen pertama yang digunakan melakukan pembelian unit NETA V.
Garansi seumur hidup lainnya juga diberikan oleh MG Indonesia dan juga Chery Motor Indonesia lewat Omoda E5.
Nah, berikut beberapa tips untuk membantu menunda usia sel mobil listrik Anda:
1. Hindari pengisian daya berlebihan. Idealnya, jaga level sel antara 20% lalu 80%.
2. Gunakan pengisian daya yang tersebut lambat bila memungkinkan. Pengisian daya yang mana cepat dapat memunculkan panas berlebih yang tersebut dapat merusak baterai.
3. Hindari mengemudi dengan agresif. Mengemudi dengan kecepatan tinggi juga pengereman mendadak dapat menguras penyimpan daya tambahan cepat.
4. Parkir mobil di dalam tempat teduh ketika cuaca panas. Paparan sinar matahari secara langsung dapat mempercepat degradasi baterai.
4. Lakukan perawatan sel secara berkala sesuai dengan rekomendasipabrikan.
